18 MARET 2016.17.03
Usai kematian Drupad, Ashoka dihadapakan pada samarat Bindusar di pengadilan, Ashoka menangis dihadapan samarat, ia menyebut itu sebagai kesalahan. "Aku tidak melakukannya dengan sengaja, biarkan aku melihat Drupad untuk terakhir kalinya, tolong ijinkan aku untuk melihat adik ku sekali saja, itu kecelakaan". Bindu tidak menghiraukan keinginan ashoka, Para prajurit mengikat tangan Ashoka dengan rantai. Bindu berjalan keluar dari ruang sidang. Ashoka meminta ibunya untuk percaya padanya. "Itu kecelakaan". Prajurit membawa Aahoka pergi dari ruang pengadilan
Para prajurit mengunci Ashoka dalam sel tahanan. Ashoka meminta mereka untuk mengijinkan melihat Drupad untuk terskhir kalinya. "Aku tidak bersalah". Para prajurit tidak mau mempedulikan Ashoka
Di suatu tempat Sushima bertemu dengan Acharya tantra, Sushim mengatakan pada tantra bahwa dirinya gagal. "Samrat masih hidup". Tantra mengatakan 'kataku Samrat akan mati". Drupad hari itu Samrat jadi dialah yang meninggal, Apa yang ku katakan terjadi". " kau akan menjadi Samrat, Tidak ada seorang pun kecuali aku yang bisa bisa menghentikan mu untuk menjadi Samrat, jika kau ragu lada ku, pada waktu berikutnya maka kai akan mati". "Kami menjadi satu sekarang, Darah yang keluar dari mulut mu adalah milikku". "Aku telah memberikan kepada Pishachs, darah mu akan perlahan-lahan akan ditawarkan kepada mereka dan diganti dengan ku"
Dharma bertanya Pada Bindu dikamar " jika kau berpikir Ashoka benar-benar dapat melakukan hal ini, Ashoka terkejut dengan apa yang terjadi, ia mencintai Drupad"
Bindu menjawab "panah hanya melesat dari Ashoka saja, ia bertindak arogan pada Sushim, harapannya telah membuatnya lupa perbedaan antara benar dan salah, Ashoka telah menjadi serakah untuk takhta".
Dharma memiliki keyakinan pada putranya " Aku yang telah membesarkannya. Aku tahu dia tidak memiliki keserakahan untuk tahta". Bindu mengatakan" jika Kau benar maka mengapa Ashoka meminta ku untuk membuatnys menjadi Yuvraaj, Ashoka tahu bahwa putra tertua kulah yang layak untuk itu".
Bindu berbicara tentang mimpi Acharya Chanakya. Bindu menyebut jika itu memang keinginan Ashoka maka semua akan menjadi salah, bindu beralasan bahwa salah satu kebutuhan untuk mengetahui maksud di balik tindakan pelakunya " Aku ingin tahu apakah anak mu dapat melakukan hal ini". Bindu pun menyebutnya itu sebagai pemberontakan." Seorang ayah telah kehilangan Samrat hari ini, aku tidak bisa mengampuni Ashoka, ia hanya memiliki satu hukuman untuk apa yang dia lakukan hari ini - yaitu hukuman mati!'
Seorang prajurit datang menemui Samarat dengan permintaan Ashoka untuk melihat Drupad untuk terakhir kalinya.
Di halaman kerajaan Magadha, upacara terakhir untuk drupad akan dilaksanakan, semua orang berkumpul, Shubhrasi menangis di samping jasad Drupad. "Kau ingin mendengar cerita dari ku malam ini, kau salah jika kau tidur pada hari ulang tahun mu. " Bangun, Nak".
Ketika itu, Dharma datang menemui subharasi, namun dengan kasar Shubhrasi menegur Dharma " untuk apa kau datang ke sini, kau tidak akan pernah bahagia, anakmu telah membunuh anak ku! Pergi!"
Dharma mengambil langkah mundur ia begitu sedih.
Prajurit membawa Ashoka kehadapan jenazah drupad, ia menangis, melihat Nanhe Samrat kesayangannya telah mati. Ashoka berpikir tentang semua masa lalu yang ia lalui bersama-sama dengan Drupad
Helena berpikir tentang hal yang dapat mengubah apa yang ditakdirkan untuk terjadi. pengorbanan kecil yang dibuat dengan cara untuk mencapai tujuan yang lebih besar. " Garis keturunan Maurya akan segera berakhir"
Sushim berpikir Drupad salah mendukung orang, kau harus membayar harga untuk mendukung mereka. Samrat juga akan memahaminya segera. Semua orang berpikir tentang Drupad.
Kaurvaki melihat Drupad."Bagaimana bisa tubuhnya berubah jadi hitam setelah terkena panah? "Apakah itu rencana?"
Para prajurit membawa Ashoka pergi.
Bindu mengatakan "hukuman terbesar bagi seorang ayah adalah untuk menyalakan tumpukan kayu untuk anaknya"
Helena berpikir bahwa ' ini hanyalah awal" . Bindu harus membawa cahaya dari banyak orang yang dicintainya dalam hidupnya, ia akan sendirian pada akhirnya". Ia tersenyum sangat puas
Kaurvaki datang bertemu dan berbicara dengan ayahnya tentang kondisi Drupad ini. Panah yang mengenai Drupad bukan panah yang dilepaskan oleh Ashoka. Kaurvaki tahu dia ingin membenarkan tindakan Ashoka. Semua orang berpikir Ashokalah pelakunya.
Kaurvaki mengatakan "akhir yang tidak benar, bukan akhir". Ini tidak berakhir!" "Aku tidak akan membiarkan sesuatu yang salah terjadi dengan Ashoka". mungkin kau tidak mendukung ku, tapi aku tahu seseorang yang akan mempercayai Ashoka tidak bersalah". Kaurvaki pergi meninggalkan ayahnya
Kemudian Kaurvaki datang menemui Nayak. Kaurvaki bilang "aku bahkan bisa mengorbankan hidup ku untuk Ashoka'. Nayak menyarankan agar kaurvaki pergi menemui Ashoka dari penjara.
Ashoka berbicara pada dirinya sendiri dipenjara. "Aku bodoh, seharusnya aku tidak menerima tantangan Sushim, mungkin saja jika aku tidak meerima tantangan darinya, Drupad akan tetap hidup, aku tidak akan bisa hidup dengan rasa bersalah ini'. Maafkan aku, Drupad". "Kau tahu betapa aku menyayangi mu" .
Kaurvaki datang ke penjara dengan membawa banyak makanan untuk Ashoka. Kaurvaki memberikan Paan khusus untuk semua prajurit di sana.
Mereka semua kehilangan kesadaran segera setelah mereka memakannya. Beberapa ptajurit datang berlari di sana. Nayak berkelahi dengan semua prajurit.
Kaurvaki meminta Ashoka untuk datang kesuatu tempat besama dengannya namun. Ashoka tidak ingin melakukannya. " Aku akan jatuh di mata ku jika aku melakukannya" Kaurvako mengatakan kepada Ashoka " panah yang melukai Drupad memiliki racun di atasnya, Ini tidak akan terjadi jika kau telah melakukannya". Ashoka ingat jetika ia mencium panah sebelum melepaskan anak lanah itu. Kaurvaki yakin seseorang sedang mencoba untuk menjebaknya. " kau harus membuktikan jika kau tidak bersalah bagi warga mu, Hal ini mungkin hanya jika kau akan keluar dari sini" . Nayak datang di sana.
Indrajeet berbagi cerita pada sushim dan semua mush-musu Magadha dikamar rajamata helena ia memberitahu bahwa ia menaruh racun di panah. Sushim memuji dia.
Nayak menangani prajurit yang datang Satu prajurit, satu prajurit rersadar dan segera membunyikan lonceng, Semua orang mendengar suara lonceng itu. Seorang pelayan wanita datang memberitahu jika Ashoka kabur dari penjara, akhirnya Sushim dan sekutu-sekutunya mengetahui bahwa Ashoka hilang.
Bindu marah mengetahui hal yang sama" pelakunya melarikan diri hari ini, Aku harus dalam tegad menjadi Samrat sekarang". Dhrama bersujud dihadapan samrat namun ia gagal untuk menghentikan samarat ia ia berlutut di bawah kakinya
Kaurvaki dan Ashoka datang kembali kering memanah. Mereka berbicara tentang tujuan yang akan ia ambil. Kaurvaki yakin panah ditargetkan untuk ayahnya. Ashoka menyebutnya berisiko tetapi ia hanya memiliki kesempatan ini. Ashoja juga pergi dengan kaurvaki. Siamak pun datang ke sana dengan cepat Ashoka dan kaurvaki pergi dari sana, ashoka mengajak kaurvaki kesuatu tempat
Di koridor istana Magadha, Radha Gupta berpikir Ashoka membuat kesalahan dengan kawin lari. ia akan menjadi orang berdosa besar di mata semua orang dengan cara ini.
Sushim pergi untuk mencari Ashoka dengan pedang di tangannya. Ashoka dan Kaurvaki menyembunyikan diri di balik pilar sampai sushim pergi ke tempat lain.
Ashoka akhirnya menemukan panahnya terjebak di dinding. Ia mengambil panah ia tertegun melihat Bindu datang ada saat itu. Bindu melotot pada Ashoka.
Di ruang sidang, Dharma berpikir Ashoka sendirian saat ini. Acharya Chanakya selalu menyelamatkannya. Bindu datang dkeruang pengadilan dan duduk diatas tahtanya. Helena menyatakan "Ashoka lari tadi malam, Tidak ada keraguan jika ia penyebab dari kematian Drupad, kau dan seluruh Magadh, Ini membuktikan ia tidak peduli aturan Magadh ini". Mengumumkan pengkhianat.
Bindu mengatakan jika ashoka akan kembali. Dia telah berjanji padaku. Sushim bertanya kepadanya tentang hal itu.
Sebuah kilas balik ditampilkan.ketika Bindu dan Ashoka bertemu di koridor Bindu mempertanyakan Ashoka pada tindakan memalukan itu. Itu akan menjadi baik jika aku mati di tempat Drupad, "tindakan mu membuktikan kau bersalah pada kejahatan mu. itu baik meskipun akan menjadi sulit seorang ayah, ashoka meminta ayahnya jika ia berpikir bahwa ia bisa membunuhnya. membunuh aku segera jika kau berpikir begitu" Jika tidak, maka beri aku waktu 3 jam, aku akan membawa bukti aku tidak bersalah, Aku bersumpah pada ibu, Jika aku gagal maka aku akan menerima hukuman apapun". Flashback berakhir.
Sushim terus mendesak meminta pada ayahnya "bagaimana jau bisa percaya orang yang membunuh Drupad'. Bindu ingin menunggu sampai 30 detik berikutnya waktu yang tersisa di saat Ashoka meminta.
Precap: Ashoka datang ke kamar Helena. Ia menemukan kotak merah dengan lengkap dengan panah dibawah tempat tidur helena. Ashoka menunjukkan kotak itu kepada seseorang ahli pembuat panah. Bindu ingin tahu bagaimana Unani berani melakukannya. Ashoka memberitahu pada ayahnya bahwa hanya ada satu orang di sini yang berhubungan dengan Unani di sini yaitu Rajmata Helena!. semua orang terperangah termasuk ibu suri Helena
Tidak ada komentar:
Posting Komentar